Truk Fuso tanpa muatan masuk jurang di kawasan payung, Jalan Raya Batu-Pujon Selasa 18 Januari 2021 pukul 09:00 WIB. (Foto: for BATUKITA.com)
BATUKITA.COM-Kota Batu - Truk Fuso tanpa muatan masuk jurang di kawasan payung, Jalan Raya Batu-Pujon Jawa Timur (Jalan Trunojoyo-Jalan Brigjen Abdul Manan), Selasa 18 Januari 2021 sekitar pukul 09:00 WIB.
Satu korban meninggal, yakni sopir truk bernama Sahman (47), warga Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.
Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, truk bernopol W 8599 DY melaju dari arah Pujon menuju Kota Batu.
Di jalanan menurun dan berkelok itu, truk rupanya mengalami kendala rem atau yang bisa disebut rem blong.
Sopir pun banting setir ke kiri hingga masuk ke jurang sedalam sekitar 30 meter.
Kanit Laka Lantas Polres Batu, Aiptu Trimo mengabarkan, polisi menduga bahwa kecelakaan terjadi karena rem blong. Lokasi jatuhnya truk ada adi kawasan payung, masuk Kelurahan Songgokerto Kota Batu.
"Dugaan sementara rem blong. Tidak ada korban lain dalam peristiwa ini,” paparnya kepada jurnalis.
Trimo juga menegaskan truk dalam kondisi kosong alias tidak memuat barang ketika kecelakaan terjadi.
Jenazah sopir bisa dievakuasi oleh PMI Kota Batu setelah 1,5 jam dan dibawa ke RS Hasta Brata Kota Batu. Evakuasi memakan waktu karena korban terjepit dan posisi jurang relatif dalam. (*)
John
Satu korban meninggal, yakni sopir truk bernama Sahman (47), warga Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.
Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, truk bernopol W 8599 DY melaju dari arah Pujon menuju Kota Batu.
Di jalanan menurun dan berkelok itu, truk rupanya mengalami kendala rem atau yang bisa disebut rem blong.
Sopir pun banting setir ke kiri hingga masuk ke jurang sedalam sekitar 30 meter.
Kanit Laka Lantas Polres Batu, Aiptu Trimo mengabarkan, polisi menduga bahwa kecelakaan terjadi karena rem blong. Lokasi jatuhnya truk ada adi kawasan payung, masuk Kelurahan Songgokerto Kota Batu.
"Dugaan sementara rem blong. Tidak ada korban lain dalam peristiwa ini,” paparnya kepada jurnalis.
Trimo juga menegaskan truk dalam kondisi kosong alias tidak memuat barang ketika kecelakaan terjadi.
Jenazah sopir bisa dievakuasi oleh PMI Kota Batu setelah 1,5 jam dan dibawa ke RS Hasta Brata Kota Batu. Evakuasi memakan waktu karena korban terjepit dan posisi jurang relatif dalam. (*)
John